Blog

 

 

Berdasarkan SK Pegurus Yayasan BPI No. 28/SEKR/XI/1997 Tanggal 8 November 1997

BULAT LONJONG BERWARNA KUNING

Melambangkan lapangan pendidikan yang ingin memberikan Pengabdiannya secara bulat bagi anak-anak didik.

9 (SEMBILAN) HELAI MAHKOTA BUNGA BERWARNA KUNING

Melambangkan keinginan untuk memberikan pendidikan yang terbaik kepada bunga-bunga bangsa.

NYALA API BERWARNA MERAH

Melambangkan usaha pendidikan yang penuh elan/semangat untuk menerangi bunga-bunga bangsa.

BUKU BERWARNA HIJAU MUDA

Melambangkan sumber utama pendidikan dalam memperdalam ilmu yang bermanfaat.

KUJANG BERWARNA BIRU LANGIT

Melambangkan kelahiran BPI di Wilayah Jawa Barat

WINAYA UTAMA MARGANING SATYA DHARMA

Motto BPI yang artinya "Pendidikan yang baik adalah suatu cara untuk membentuk manusia yang setia terhadap dharmanya".

SEJARAH LAHIRNYA BPI

Persetujuan Renville yang ditandatangani pada tanggal 17 Januari 1948, membuka peluang bagi guru-guru yang tergabung dalam Serikat Guru Indonesia (SGI) untuk mendirikan SMP swasta yang diselenggarakan pada petang hari.

Sekolah ini diberi nama SMP Petang. SMP tersebut diselenggarakan oleh SGI dan bertempat di Europese Lagere School, Logeweb 3 (Kini jalan Wastukencana).

SMP Petang rencananya akan dibuka tanggal 17 Agustus 1948 yang dipimpin oleh Abdurrahman Natadiria. Namun, menjelang pembukaan ternyata Abdurrahman Natadiria ditangkap Belanda, akhirnya diputuskan bahwa untuk sementara R. Soetardjo Sindoemintardjo ditunjuk sebagai kepala sekolah.

Setelah Belanda melakukan Agresi Militer II pada 19 Desember 1948, peserta didk SMP Petang semakin bertambah banyak. Setelah sekolah berjalan beberapa bulan, kesulitan-kesulitan mulai muncul. Hal ini disebabkan kurangnya perhatian dari SGI dan menyerahkan sepenuhnya tanggung jawab pengelolaan sekolah kepada kepala sekolah dan guruguru SMP Petang, mengingat biaya untuk memenuhi kebutuhan tersebut tidak ada, dan mengandalkan kesetiaan maupun kerelaan orang tua siswa juga tidak mungkin, karena para orang tua siswa pin baru saja kehilangan harta benda mereka akibat mengungsi. Maka, untuk mengatasi kesulitan dan mencari jalan keluarnya, R. Soetardjo Sindoemintardjo memprakarsai diadakannya suatu pertemuan pada 1 Mei 1949 yang bertempat di Gedung Koperasi Simpan Pinjam Himpunan Saudara di Jalan Dalem Kaum Bandung.

Pertemuan yang dilandasi semangat perjuangan itu dihadiri oleh tokoh pendidikan, sosial, koperasi, wartawan, dan orang tua siswa, serta perwakilan dari sekolah untuk membentuk panita yang akan merumuskan strategi dan rencana membentuk badan pengelola sekolah. Panitia tersebut terdiri atas : R. Jaman Sudjana Prawira, Rochdi Partaatmadja, Suryo Argawisastra, R.E. Soewitaatmadja, Wiriaatmadja, Sain Nuryokusumo, Sudirjdo, Barastan Wiriaatmadja, dan R. Soetardjo Sindoemintardjo (mewakili sekolah).

Panitia itulah yang menyimpulkan dibentuknya suatu badan pengelola sekolah yang diberi nama “Badan Perguruan Indonesia” yang disingkat BPI dan berbentuk yayasan. Susunan kepengurusan yayasan yang disepakati adalah Ketua I : R. Jaman Sudjana Prawira, Ketua II : R. Sajoeti Wangsadikoesoemah, Ketua III : R. Soetardjo Sindoemintardjo, Sekretaris : Rochdi Partaatmadja, Bendahara : Soeryo Argawisatra.

Pada saat itu, pengurus yayasan telah merumuskan persyaratan-persyaratan yang harus dipenuhi untuk menyelenggarakan sekolah yang bermutu. Persyaratan yang dibacakan oleh R. Soetardjo Sindoemintardjo tersebut berbunyi :

  1.     Sekolah harus memiliki gedung sendiri lengkap dengan persyaratannya.
  2.     Sekolah harus mempunyai guru-guru yang cakap dan penuh pengabdian.
  3.     Pengabdian guru harus diimbangi imbalan yang memadai dan diterima secara teratur pada awalnya.
  4.     Agar para siswa rajin belajar dan guru senang mengajar, sekolah hendaknya menyediakan buku dan alat pelajaran yang baik dan cukup jumlahnya.

 

PESAN PENDIRI

(20 AGUSTUS 1988)

1 KAMI TITIPKAN BPI PADAMU

2 PELIHARA HASIL-HASIL BAIK YANG TELAH KITA CARI SELAMA INI.

3 TEGAKKAN TERUS PRINSIP BPI : KEMANDIRIAN DAN KEKELUARGAAN.

4 KOBARKAN TERUS SEMANGAT PENGABDIAN/PENGORBANAN, PERSATUAN DAN KETERBUKAAN.


 

Previous Next

Visi   VISION
Dengan semangat kekeluargaan dan kemandirian Yayasan ini bermaksud membaktikan dirinya terhadap Nusa dan Bangsa melalui penyelenggaraan pendidikan yang berkualitas bagi anak bangsa dalam rangka ikut membentuk manusia yang setia pada dharmanya.   With the spirit of kinship and independence, this Foundation intends to dedicate itself to the Nusa and the Nation through the provision of quality education for the nation's children in order to help shape human beings who are loyal to their dharma.
Misi   MISSION
  1. Mendirikan sekolah yang menyelenggarakan pendidikan agar peserta didik dapat mewujudkan jati diri dan mengembangkan potensi dirinya secara optimal.
  2. Menciptakan sistem pendidikan yang menumbuhkan partisipasi sehingga peserta didik dapat memiliki semangat belajar, berprestasi dan selalu berupaya meningkatkan kemampuannya.
  3. Meningkatkan profesionalisme pelayanan pendidikan agar dapat memenuhi kebutuhan akan kualitas dan kuantitas, dilandasi semangat keteladanan.
  4. Mengadakan hubungan dan kerjasama dengan pihak lain serta melaksanakan usah-usaha yang menunjang terlaksananya maksud dan tujuan Yayasan
 
  1. Establishing schools that provide education so that students can realize their identity and develop their potential optimally.
  2.  Creating an education system that fosters participation so that students can have a passion for learning, excel and always strive to improve their abilities.
  3.  Improving the professionalism of educational services in order to meet the need for quality and quantity, based on the spirit of exemplary.
  4.  Establishing relationships and cooperation with other parties and carrying out efforts that support the implementation of the Foundation's aims and objectives

About BPI

Yayasan BPI merupakan salah satu sekolah swasta terbaik di kota Bandung.

Latest News

23 August 2022
23 August 2022
23 August 2022

Search